Kata "Indonesia" berasal dari kata dalam bahasa Latin yaitu Indus yang berarti "Hindia" dan kata dalam bahasa Yunani nesos yang berarti "Pulau". Jadi, kata Indonesia berarti wilayah Hindia kepulauan, atau kepulauan yang berada di Hindia, yang menunjukkan bahwa nama ini terbentuk jauh sebelum Indonesia menjadi negara berdaulat. Pada tahun 1850, George Earl, seorang etnolog berkebangsaan Inggris, awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia untuk penduduk "Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu". Murid dari Earl, James Richardson Logan, menggunakan kata Indonesia sebagai sinonim dari Kepulauan India. Namun, penulisan akademik Belanda di media Hindia Belanda tidak menggunakan kata Indonesia, tetapi istilah Kepulauan Melayu (Maleische Archipel); Hindia Timur Belanda (Nederlandsch Oost Indiƫ), atau Hindia (Indiƫ); Timur (de Oost); dan bahkan Insulinde (istilah ini diperkenalkan tahun 1860 dalam novel Max Havelaar (1859), ditulis oleh Multatuli, mengenai kritik terhadap kolonialisme Belanda.
Selasa, 06 Juli 2010
GADIS KECIL BERWAJAH SEPERTI NENEK
Zara masih berumur 13 tahun namun memiliki kondisi genetik langka yang membuatnya tampak jauh lebih tua dari usianya. Dia memiliki wajah seorang wanita dewasa, kurus dan keriput. Namun sebenarnya dia hanya seorang gadis remaja yang ketakutan.
Ibunda Zara, Tracey Pollard merasakan perasaan yang sama dengan Zara karena dia juga dilahirkan dengan mengidap lipodystrophy. Ia melihat tanda-tanda lipodystrophy di wajah Zara saat lahir, "Aku sangat sedih melihat anakku melalui hal-hal yang sama dalam kehidupan yang pernah aku lewati," katanya.
Lipodystrophy adalah penyakit genetik. Melalui garis keturunan. Lipodystrophy menghilangkan/mengurangi kemampuan tubuh untuk memproduksi sel-sel lemak di bawah kulit. Lipodystrophy dapat juga membawa/mengakibatkan diabetes, penyakit jantung, stroke dan gangguan liver. Tidak/belum ada obat yang dapat menyembuhkan pengidap lipodystrophy.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar